Apa Itu Orgasme Wanita? Kenali Arti dan Jenisnya di Sini!
Mungkin Anda sering mendengar tentang pernyataan yang menyebutkan, “Kalau ingin cepat hamil, perempuan perlu orgasme!” Ya, sebagian orang memang mempercayai kalau orgasme wanita menentukan tingkat keberhasilan kehamilan.
Walau tidak bisa dipastikan benar 100%, dalam jurnal ilmiah Human Sperm Condition: Ejaculate Manipulation by Females and a Function for the Female Orgasm menyebutkan hal yang serupa, yakni orgasme wanita memang membantu meningkatkan peluang perempuan untuk hamil.
Jadi, sebenarnya orgasme wanita itu apa dan bagaimana? Kalau Anda masih bingung, coba simak info berikut ini yuk!
Apa itu Orgasme Wanita?
Orgasme wanita sebenarnya bisa didefinisikan dengan berbagai cara menggunakan kriteria yang berbeda.
Misalnya saja berdasarkan medis, orgasme diartikan sebagai perubahan fisiologis pada tubuh. Sedangkan menurut psikologis, orgasme merupakan perubahan yang terjadi baik secara emosional dan kognitif.
Jadi kalau digabungkan, orgasme wanita merupakan perubahan yang bisa dirasakan baik lewat fisik, tanda seperti kejang dan lonjakan, maupun emosi gairah seksual yang mencapai puncak kenikmatan seksual.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh American Psyschological Association, orgasme wanita berperan untuk mendapatkan sperma pada pria dengan kualitas tertentu secara selektif.
Kemudian melansir riset Kinsey Institute, orgasme wanita juga bisa diartikan sebagai serangkaian kontraksi ritmis pada rahim, vagina, dan otot atas panggul.
Orgasme wanita biasanya disebebkan oleh hubungan seksual atau stimulasi diri terlepas, serta otot berkontraksi.
Suhu temparatur pada wanita orgame akan meningkat dari panggul dan menyebar ke seluruh tubuh.
Ketika orgasme wanita atau sedang mencapai klimas, "Ada perubahan di seluruh tubuh, semacam aliran dari kepala hingga ujung kaki," kata Michael Ingber, MD, seorang dokter urologi di Kesehatan Atlantik di Morristown, New Jersey.
Apabila wanita sedang orgasme, umumnya diawali dengan jantung yang berdetak lebih cepat dan cara bernapas lebih cepat dan berat.
Biasanya fase orgasme pada perempuan bisa terjadi di awal, saat mulai foreplay dan sebelum terjadinya penetrasi.
Tandanya bisa berupa munculnya cairan yang terasa melumasi area vagina. Selain itu vagina mulai membengkak disertai dengan membesarnya bibir luar dan bibir bagian dalamnya, klitoris, dan terkadang disertai dengan payudara yang mengeras.
Orgasme wanita, selain membantu meningkatkan keberhasilan potensi kehamilan, membuat perasaan bahagia atau merasa terpuaskan, orgasme wanita juga memiliki manfaat untuk kesehatan kulit, Anda!
Di antaranya mencegah timbulnya kerutan, memperlambat penuaan dini, dan membuat kulit lebih awet muda. Sebab saat wanita mengalami orgasme tubuhnya akan meningkatkan produksi hormon estrogen yang baik untuk kulit.
Hormon oksitosin dan DHEA juga meningkat saat orgasme. Kedua hormon tersebut akan memberikan perlindungan terhadap diri dari kanker dan penyakit jantung.
Tipe-tipe Orgasme Wanita
Orgasme wanita dapat diklasifikasikan menjadi beberapa tipe yang dialami sebagian wanita. Melansir penelitian yang diteritkan pada Sage Journals, orgasme wanita dapat dibagi menjadi beberapa tipe, antara lain:
- Orgasme Klitos. Tipe orgasme wanita ini sering dirasakan di seluruh tubuh, seperti rasa geli di sepanjang kulit dan di otak wanita. Klitoris adalah organ kecil dengan terdapat banyak saraf dan cara terbaik untuk merangsang klitoris adalah dengan menggosok lembut menggunakan jari, telapak tangan, atau lidah dengan gerakan maju mundur atau memutar.
- Vagina. Ini terjadi di dalam tubuh dan dapat dengan mudah dirasakan oleh orang yang melakukan penetrasi ke vagina karena dinding vagina akan berdenyut. Ada titik kesenangan di dinding vagina ini yang disebut G-spot dan ketika terdapat pukulan tekanan, maka wanita akan mengalami orgasme. Stimulasi G-spot juga merupakan cara untuk menyebabkan ejakulasi wanita, karena merangsang kelenjar Skene di kedua sisi uretra.
- Anal. Wanita orgasme dengan anal orgasme mungkin merasakan kebutuhan intens untuk buang air kecil, tetapi kontraksi pasti tidak akan terasa di sekitar alat kelamin. Sebaliknya, mereka akan berada di sekitar anal.
- Combo Orgasme. Orgasme wanita ini dinamakan combo karena ketika vagina, terutama G-spot dan klitoris dirangsang pada saat yang sama, itu cenderung menghasilkan orgasme dengan lebih meningkat.
- Zona sensitif wanita. Zona sensitif seksual pada wanita, juga menjadi tipe jenis orgasme wanita. Bagian tubuh sensitif eperti telinga, puting susu, leher, siku, dan lutut, masih dapat menimbulkan reaksi yang menyenangkan saat dicium dan dimainkan. Untuk orang yang lebih sensitif, permainan terus menerus dapat menyebabkan orgasme.
Apa yang Membedakan Orgasme Wanita dan Pria?
Orgasme pada pria paling mudah diketahui dan dilihat sebab biasanya terjadi saat di puncak penetrasi pria mengeluarkan cairannya (sperma).
Dalam sekali bercinta biasanya pria hanya bisa sekali orgasme dan membutuhkan waktu beberapa saat untuk pulih dan dapat orgasme lagi.
Sedangkan pada wanita, orgasme bisa terjadi lebih banyak dalam sekali bercinta. Perempuan bisa kembali orgasme beberapa saat tanpa ada masa pulih (istirahat sejenak) seperti pria.
Perbedaan jumlah tersebut juga yang menjadi penyebab mengapa ada pernyataan kalau wanita sering melakukan orgasme palsu.
Hal itu biasanya bertujuan supaya pasangannya tidak merasa malu ketika mengalami puncak gairah lebih awal.
Melansir Colombia University, meskipun orgasme wanita dan pria tidak memiliki perbedaan secara biologis, namun dapat dibedakan berdasarkan anatomi dan kemampuan seseorang untuk mengalami orgasme.
Misalnya, hubungan dengan jarak akan lebih sulit merasakan orgasme akibat hubungan seksual dan penetrasi penis dalam vagina. Orgasme wanita menang lebih kompleks dan rumit.
Maka, Anda atau Pasangan Anda perlu tahu untuk mengenal orgasme wanita dan jenis-jenis orgasme untuk mencapai kepuasan seksual.