Ubah Hobi Bercocok Tanam Menjadi Ladang Bisnis
Masih ingat kehebohan tanaman janda bolong beberapa waktu lalu? Harga tanaman dengan daun berlubang ini harganya sempat mencapai jutaan rupiah per tanaman. Namun belakangan karena sudah tidak lagi menjadi tren, harga tanaman tersebut saat ini sama dengan tanaman hias lainnya. Ini merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan bagi Anda yang ingin meningkatkan pendapatannya dengan berbisnis tanaman.
Selain ada masanya, terkadang tanaman tertentu, khususnya tanaman hias terkadang memerlukan perlakuan khusus agar dapat tumbuh dengan baik. Tentu bukan hanya tanaman hias saja. Tanaman sayur mayur, apotek hidup dan tanaman buah juga perlu perawatan agar bisa menjadi peluang usaha yang menguntungkan. Apa yang perlu dipersiapkan? Anda bisa mempertimbangkan beberapa hal berikut ini untuk memulai bisnis tanaman.
Lokasi
Anda perlu mempertimbangkan lokasi geografis mana yang dapat Anda manfaatkan untuk bisnis ini. Pasalnya, jika lahan terbatas, Anda harus mengatur tata letak tanaman dengan cermat untuk menampung banyak pot atau media tanam. Salah satunya bisa menggunakan rak bertumpuk sehingga pot bisa disimpan secara vertikal ke atas.
Pilihan tanaman
Beragam jenis tanaman memudahkan kita dalam memilih tanaman yang bisa dikembangkan. Syaratnya tanaman tersebut sesuai dengan lingkungan tempat kita tinggal. Untuk tanaman hias bisa mulai menanam tanaman bunga yang mudah tumbuh di segala cuaca, seperti mawar. Jika Anda menginginkan tanaman yang produktif, Anda bisa menanam sayuran yang mudah ditanam, seperti tomat.
Perawatan
Ingatlah bahwa tanaman tersebut harus mendapat perlakuan yang tepat, mulai dari penyiraman, pemupukan, penyiangan dan perawatan lainnya. Jika sudah terlanjur serius menjalankan bisnis Anda, tidak ada salahnya untuk mulai berkonsultasi dengan yang lebih ahli agar mendapatkan hasil yang lebih baik.
Perencanaan
Bukan hanya penanaman dan pemeliharaan. Jika Anda sudah berencana untuk menjalankan bisnis tanaman dengan nilai kolektibilitas, maka Anda mulai mempertimbangkan berbagai aspek, seperti di mana akan menjual hasil panen Anda, harga pasarnya berapa, dan di musim serta tren yang mana.
Dengan perawatan yang baik dan tepat, dibarengi dengan perkembangan tren atau kebutuhan akan jenis tanaman tertentu dimasa yang akan datang, maka peluang komersial tanaman ini sangat menjanjikan. Namun, meski tidak terlalu menguntungkan, setidaknya Anda tetap bisa mendapatkan keuntungan dari konsumsi Anda sendiri. Semoga Berhasil.
Jangan lupa, bagikan artikel ini dengan teman-teman Anda melalui fitur jejaring sosial. Juga, bagikan pengalaman bercocok tanam Anda di bagian komentar di bawah.